Ketika aku kelelahan aku berkata, bergumam. “Mengapa aku harus berdoa setiap hari?” Sela. Lalu aku mendengar suara,… “Tuhan tidak pernah lelah membangunkanmu di pagi hari, Dia tak pernah lelah memberi bonus jantungmu bekerja, bahkan Dia tak pernah tertidur untuk sejenakpun!”
Masih aku bertanya. “Mengapa aku harus terus menerus untuk melakukan doa yang sama yang belum juga terkabulkan?” Lalu aku mendengar suara,... “Apa kamu sudah tidak memerlukan sarapan pagi, makan siang, dan makan malam setiap hari?” “Pikirku, pasti aku sedang bercanda! Atau aku sedang berpuasa! Tapi aku masih tidak mengerti bukankah suara ini hanya hukum-hukum duniawi saja!?!” Lagi aku mendengar suara,... “Baik, rupanya kamu sanggup menghitung bintang di langit atau jumlah pasir di laut?! Atau mungkin lebih mudah menghitung jumlah rambut di kepalamu?!” Aku terdiam. “Apakah penderitaanku ini adalah tuaian yang telah kutabur selama ini?” Allah itu baik, dan taman Eden itu disediakan-Nya untuk manusia. Tetapi apa yang dilakukan manusia adalah pelanggaran ketika ia memakan buah pengetahuan yang baik dan jahat. Manusia bisa menyimpang tetapi Allah telah menyediakan kasih karunia melalui Yesus yang telah menebus dosa dan pelanggaran manusia. Ya, masih ada pengharapan akan kasih karunia. YMMR
Sleman, 17 Maret 2007
0 komentar:
Posting Komentar